JAKARTA-RADAR BOGOR, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi telah menyiapkan strategi khusus untuk mereaktivasi pariwisata domestik. Pemerintah mendorong kesiapan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif memasuki masa New Normal.
Asisten Deputi Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan, Kosmas Harefa mengaku, memang sampai saat ini belum ada kepastian kapan akan dimulai. Namun, pihaknya akan mendampingi Kemenparekraf untuk persiapan jelang New Normal.
“Kita mulai dengan membangun kekuatan wisata domestik kita. Dalam rangka pemulihan kepariwisataan kita, maka pariwisata domestik lah ujung tombak kita,” ujar Kosmas, di Kantor Kemenko Marves Jakarta, Pada Senin (15/6/2020).
Plt Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenko Marves itu menambahkan bahwa saat ini telah disiapkan protokol nasional. Mereka juga berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.
“Karena kalau umpamanya hanya pemerintah pusat yang siap, itu juga tidak baik. Makanya kita terus berkoordinasi sehingga kita punya gerak langkah yang sama,” katanya.
Pemerintah juga tengah menyusun protokol kesehatan di sektor pariwisata. Berbagai kebijakan diluncurkan untuk mendorong pelaku di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Di antaranya relaksasi pajak, PPh Pasal 21 dan Pasal 25 yang sudah terbit, juga kita mendorong supaya sektor pariwisata ekonomi kreatif masuk ke dalam paket pemulihan ekonomi nasional khususnya destinasi super prioritas,” pungkasnya. (jpg)
